Pilihan yang sulit! Ibu atau Istri yang lebih utama bagi seorang lelaki?

Pilihan yang sulit! Ibu atau Istri yang lebih utama bagi seorang lelaki?

 Ibu, wanita yang melahirkan kita, wanita yang rela menukarkan kebahagiaanya untuk anak-anaknya.

Sembilan bulan kita menumpang di rahimnya, dengan penuh kesakitan dia bertahan untuk memberikan kita kehidupan, begitu lahir dijaganya dengan penuh kasih sayang dengan harapan buah hatinya menjadi anak yang berbakti.

ibu atau istri yang lebih utama

Wanita yang tak pernah bisa kita pilih, namun di takdirkan Allah kita bersamanya.

Ibu yang kala ada di saat anaknya membutuhkannya, ibu yang terkadang rela menahan rasa lapar agar anaknya bisa makan, ibu yang rela banting tulang membesarkan anaknya, ibu yang tidak kenal lelah siang malam merawat anak-anaknya, ibu yang terkadang terpaksa tersenyum supaya anaknya bahagia.

Sungguh pengorbanan ibu tiada taranya. Sungguh walaupun kita gendong ibu kita berkeliling dunia  belum bisa membalas setetes air susunya.

Ibu yang yang ada surga di telapak kakinya, mencintai, melindungi, menjaga dan  membahagiakannya adalah tanggungjawab kita sebagai anak-anaknya.

Surga seorang anak berada di bawah kaki ibunya baik dia lelaki dan perempuan yang membedakan hanya di saat anak perempuan menikah maka syurganya di bawah telapak kaki suaminya, namun anak lelaki sampai kapan pun surganya di bawah telapak kaki ibunya.

Istri, wanita yang kita pilih sendiri, wanita yang kita percaya bisa menjadi istri dan ibu untuk anak-anak kita kedepannya, wanita yang memberikan indahnya warna dunia dalam hidup kita, wanita yang kita yakin mampu menerima kita dan keluarga  apa adanya.

Wanita yang mampu menundukkan pandangan kita dari wanita-wanita yang lainnya. Wanita yang kita rasa cocok untuk menyempurnakan agama kita.

Sekarang ini banyak bermunculan curhatan tentang mertua, mertua jahat, cerewet, nyebelin dan sebagainya. Ada yang bilang mertua sama menantu itu tidak bisa akur. Saat mertua yang baik menantunya jahat atau swbaliknya.

Ada mertua yang begitu egoisnya menyiksa batin menantu dengan begitu sadisnya, ada juga istri yang begitu kejamnya mengabaikan ibu dari suaminya dengan dalih menganggu rumah tangganya.

ibu atau istri yang lebih utama
ibu atau istri yang lebih utama


Ibu atau Istri yang lebih utama

Mari kita intropeksi diri, sebagai menantu sudahkah kita menjadi menantu yang baik budi? Sebagai mertua sudahkah kita menghargai menantu kita yang  rela meningalkan orangtuanya demi mengabdi kepada kita dan anak kita? Masalah muncul dari berbagai segi yang di perlukan kedewasaan dalam menyingkapi.

Jika ibu cemburu kepada istri anaknya, ingat anak itu juga punya kehidupan sendiri, yakinlah jika engkau mengajarinya ilmu agama dia akan mampu menyeimbangkan engkau dan istrinya.

Jangan lah jadi ibu yang egois yang bisa membuat rumah tangga anakmu hancur karena kecemburuaan yang tak beralasan. Dampingi dan membimbing anakmu untuk menggapai surganya Allah.

Jika istri cemburu kepada ibu mertuamu, ingatlah dia yang melahirkan suamimu, lelaki yang engkau cinta, lelaki yang engkau bilang tidak bisa hidup tanpanya.

Lelaki yang engkau bilang mencintainya sepenuh hati, tetapi mengapa kau tega ingin menjauhkan dia dari surganya dan mengajaknya mendekati neraka.

Ibu dan istri mempunyai kedudukan yang sama pentingnya dalam islam,  kedua-duanya harus di utamakan dan di muliakan.

Seorang ibu yang sholeha akan melahirkan anak yang shalih yang akan menjadi suami yang shalih.

Seorang lelaki berhak menafkahi ibunya tapi bukan bearti menelantarkan anak dan istrinya. Dan juga sebaliknya memberikan nafkah yang luar biasa kepada istrinya malah menelantarkan ibunya.

Sebagai istri yang sholeha sudah sewajarnya kita mendukung suami kita untuk taat kepada perintah Allah.

Seorang wanita yang sholehah tidakkan menghalangi baktinya suami kepada ibunya, karena berbakti kepada ibu adalah kewajiban besar yang di perintahkan oleh Allah SWT.

Namun problema sekarang ini.. mertua menghasut anaknya untuk meninggalkan istrinya dan juga sebaliknya tidak jarang istri yang menghasut suaminya untuk tidak memperdulikan orang tuanya. Sekarang mari kita sadari apa yang kita cari dalam hidup ini, hidup ini cuma singgahan sementara. Mari lakukan hal-hal baik dan bermanfaat.

Teruntuk ibu mertua, hargai menantumu yang berusah payah menjaga anak, cucu dan dirimu, teruntuk kamu wahai menantu cintailah dan kasihi ibu mertuamu sehingga Allah membantumu menumbuhkan cinta kasih yang tak terbatas di hati suamimu.

Jangan tumbuhkan kebenciaan dalam hubungan yang sangat sakral.

Teruntukmu wahai suami bersikap adillah jangan takut dikatakan pengecut saat dirimu tidak pasang badan saat istri bermasalah dan takut di cap durhaka di saat melawan orang tua. Peringati dan nasehati mereka jika mereka melakukan kesalahan yang melanggar agama.

Sayangi istri dan anakmu tapi jangan lupa ibu juga membutuhkan kasih sayangmu. Jika istrimu yang salah maka jangan segan-segan menasehatinya dan jika ibumu yang melakukan kesalahan maka jangan takut pula untuk membenarkannya.

Sebelum perselisihan terjadi cobalah menjadi perantara agar terjalin komunikasi yang baik antara istri dan ibumu.

Berusaha sebisa mungkin agar dirimu adil antara istri dan ibumu. Jangan biarkan ada derai airmata di saat kamu berpihak lebih ke ibu atau istrimu. Jadi lah lelaki yang layak di sebut pemimpin meskipun pemimpin dalam keluarga kecilmu.


0 Response to "Pilihan yang sulit! Ibu atau Istri yang lebih utama bagi seorang lelaki?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel